Tim Matador Spanyol berhasil mengukir sejarah baru di kancah sepakbola dunia setelah berhasil menjadi juara Piala Dunia 2010. Spanyol berhasil membawa pulang piala dunia setelah membungkam kesebelasan Belanda lewat gol tunggal Andre Iniesta.
Pada menit ke 116, atau 4 menit menjelang babak perpanjangan waktu 2x 15 menit usai telah terjadi peristiwa bersejarah, yaitu terjadinya gol tunggal kemenangan Spanyol. Gol tersebut terasa bagai disayat sembilu bagi pemain kesebelasan Belanda, dan hal ini memicu isak tanggis, tatapan nanar, menerawang, dst para anggota Tim Belanda pasca peluit panjang berakhirnya perandiangan.
Sejak awal pertandingan berjalan dengan tempo cepat dan mengarah pada permainan cenderung keras, bahkan kasar. Wasit yang memimpin pertandingan
mengeluarkan 5 buah kartu kuning untuk Tim Belanda dan 3 kartu untuk
pemain Spanyol. Memasuki babak kedua, kedua kesebelasan bermain save dan
cenderung bertahan. Namun beberapa peluang kedua Tim hingga akhir babak
kedua tidak satu pun yang menjadi gol.
Spanyol benar-benar memeragakan permainan yang indah mendayu-dayu menguasai bola dan permainan. Bola mengalir dari kaki ke kaki dengan cepat dan agak repot untuk dibendung. Pilihan bagi belanda adalah bagaimana memotong dengan sigap bola yang dimainkan Spanyol dan melakukan serangan balik dengan cepat pula.
Pergantian pemain dilakukan kedua
pelatih Del Bosque dan Bert van Wijk seperti van der Vaart dengan van
Bronckhorst di pihak Belanda dan David Villa digantikan Fernando Torres,
namun keadaan Tim belum banyak berubah. Babak perpanjanganpun dimainkan
untuk mencari siapa tim yang terbaik. Sampai menjelang 4 menit
berakhirnya pertandingan perpanjangan 15 menit kedua baru terjadi gol.
Gol tunggal dari Iniesta memastikan
langkah Spanyol meraih gelar piala dunia untuk pertama kali bahkan yang
luar biasa adalah piala ini berkawinan dengan piala juara Eropa yang
didapat sebelumnya. Tim Spanyol yang memeragakan permainan indah, oleh
banyak pengamat bola memang pantas untuk menjadi juara dunia.
Melalui gol Andres Iniesta yang
bersarang digawang Belanda pada Minggu 11 Juli 2010 sekaligus menjadi
simbol solidaritas nasional spanyol karena berhasil menyatukan
perbedaan, perpecahan yang mengancam Spanyol. Jutaan warga Spanyol dan suporter sepakbola dari
berbagai suku tumpah ruah untuk merayakan kemenangan ini.
Mudah-mudahan hal ini bukan hanya menjadi interaksionis simbolik bagi
perstuan suku-suku yang selama ini tidak juga bisa menyatu.
Selamat Spanyol, sejarah sepakbola dunia akan mencatat perolehan di Afrika Selatan ini dengan tinta emas. Bravo sepakbola.
sumber : shalimow.com
sumber : shalimow.com
Post a Comment
Terima kasih udah mapir dan Jangan lupa coment- nya... thankz!!